Kepala BSIP Kalsel Dampingi Kepala BPSDMP Kementerian Pertanian Monitoring kegiatan UPSUS di Kalsel
BANJARBARU (bsip-kalsel) --- Kepala BSIP Kalimantan Selatahn, Dr. Ahmad Subhan, M.Sc mendampingi Kepala BPSDMP Kementerian Pertanian, Prof. Ir. Dedi Nursyamsi, M.Agr dalam melakukan kegiatan monitoring kegiatan UPSUS PAT (Upaya Khusus Perluasan Areal Tanam). Hal ini dilakukan untuk mengatasi produksi pangan dan menghadapi tantangan darurat pangan di Indonesia. Kegiatan Monitoring ini turut didampingi oleh Kepala Pusat penyuluhan Pertanian, Kepala BSIP Rawa, Kepala BBPP Binuang, SMK-PP Banjarbaru, Dinas Pertanian dan Ketahan Pangan Provinsi dan Dinas Pertanian Kab. Hulu Sungai Selatan.
Dalam arahannya terkait progres kegiatan UPSUS PAT di Kab. Hulu Sungai Selatan Prof. Dedi Nursyamsi mengingatkan keadaan Pangan negara kita sedang tidak baik-baik saja. Kebutuhan negara meningkat setiap tahunnya yakni diperlukan 2,6 Juta ton beras.
“Untuk mendapatkan tambahan 2,6 juta ton beras memerlukan luas panen 1 juta ha dan untuk mendapatkan hasil 1 juta ha luas panen diperlukan 1,1 juta ha luas tanam,” ucapnya.
“Kita tidak bisa melaksanakan kegiatan UPSUS PAT dengan cara yang biasa-biasa saja. Kita harus mencoba berbagai trobosan baru, tidak boleh menyerah dengan keadaan. Kita Bersama sama disini harus bisa meminimalisir dampak dari kegagalan baik dalam kegiatan Optimalisasi Lahan, Pompanisasi dan Padi Gogo Tumpangsari lahan perkebunan,” tambahnya.
Kunjungan lapang dilaksanakan di lokasi Optimalisasi lahan dan Lokasi Pompanisasi di Kabupaten Hulu Sungai Selatan. Dedy meninjau potensi lahan tadah hujan yang ada di Desa Ida Manggala Kecamatan Sungai Raya dan lokasi Bendungan dan Infrastruktur banganunan yang rusak di Kecamatan Padang Batung. Besar harapan setelah dilakukan monitoring dapat meningkatkan percepatan LTT (luas tambah tanam) padi di Kalimantan Selatan khususnya Kabupaten Hulu Sungai Selatan.(/ifa)