Peran Aktif BSIP Kalsel dalam Kegiatan P2L di Kabupaten Banjar
BANJAR (bsip-kalsel) --- Dalam rangka menigkatkan pengetahuan dan keterampilan kelompok Wanita Tani(KWT) penerima bantuan pekarangan pangan Lestari (P2L), Dinas Pertanian Kabupaten Banjar menyelenggarakan Bimbingan Teknik Tematik Kegiatan Pekarangan Lestari yang tengah gencar dilaksanakan sebagai upaya memberdayakan masyarakat dalam membudidayakan sayur di pekarangan rumah, guna memenuhi gizi keluarga untuk pencegahan stunting. Kegiatan ini dilaksanakan secara estafet di tujuh desa meliput Desa Tungkaran, Desa Limamar, Desa Biih, Desa Baru, Desa Tanah Abang, dan Desa Takuti dari 30 Oktober sampai 04 November 2024.
Program ini bertujuan untuk memanfaatkan lahan yang ada di sekitar rumah warga guna menanam sayuran dan tanaman pangan lainnya, dengan harapan dapat memenuhi kebutuhan gizi keluarga sekaligus membantu pencegahan stunting.
Bertindak sebagai narasumber utama dari BSIP Kalimantan Selatan yaitu Ida Faridatul Alawiyah SST dan Fera Nuzuliana, SP. Narasumber menyampaikan materi terkait teknik budidaya sayur di pekarangan, pemanfaatan pekarangan untuk memenuhi gizi keluarga untuk pencegahan stunting dan analisa usaha budidaya sayur di pekarangan. Sasaran utama peserta bimtek ini adalah Kelompok Wanita Tani yang belum pernah mendapatkan bantuan P2L.
Acara ini dibuka oleh kepala Bidang Sarana Dinas Pertanian Kabupaten Banjar Nurul Chotimah, SP, MP. Dalam sambutannya Nurul mengungkapkan akan memberikan bantuan rumah bibit dan benih (saprodi) pada pelaksanaan P2L baik dengan media polybag, dari teknik persemaianpemeliharaan hingga pasca panen).
Bimtek ini dilaksanakan agar Kelompok Wanita Tani mendapatkan pengetahuan tentang budidaya sayur dalam memanfaatkan pekarangan rumah sebagai sumber pangan dan gizi keluarga dan bekal pengatahuan untuk menerapkan langsung kegiatan P2L secara berkelanjutan dan untuk memenuhi kebutuhan Gizi keluarga dalam pencegahan Stunting.
Kegiatan P2L ini diharapkan kedepannya dapat dilaksanakan secara berkelanjutan dan sebagai contoh Masyarakat sekitar dalam pemanfaatan pekarangan yang tidak hanya memenuhi gizi keluarga tapi juga meningkatkan ekonomi keluarga.